Dalam rangka turut menggembirakan dan mensukseskan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 di Solo, sebanyak 14 orang guru dan karyawan diberangkatkan bersama sekitar 100 orang dari Rombongan Muhammadiyah Wiyung Surabaya ikut menghadiri dengan tetap jalankan protokol kesehatan, 18-21 November 2022.
Sesuai dengan rundown kegiatan, kontingen penggembira Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 PCM Wiyung Surabaya berkumpul pukul 22.00 di halaman SD Muhammadiyah 15 Surabaya dan diberangkatkan pukul 23.00 menuju lokasi Muktamar.
Mationo, MA sebagai ketua panitia pelaksana menyampaikan, “Alhamdulillah tahun ini Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 bisa digelar, meskipun tertunda dua tahun karena masa pandemi covid-19, kami dari Muhammadiyah Wiyung turut menyambut dan mensukseskannya, ” Ungkap Yono panggilan akrabnya sambil tersenyum bangga.
Dengan dibekali identitas diri ID Card yang tertulis nama lengkap, nomer NBM dan asal daerah, seluruh peserta dari Muhammadiyah Wiyung Surabaya berangkat ke muktamar bersama 3 juta penggembira lainnya. Semua itu didasari adanya ikatan emosional sebagai warga Muhammadiyah dan Aisyiyah serta adanya ghiroh syiar Islam.
100 orang dari Muhammadiyah Wiyung Surabaya berasal dari guru dan karyawan Darul Khufat, TK ABA 31, SD Muhammadiyah 15 (25 org), SMP Muhammadiyah 17 (14 org) dan SMA Muhammadiyah 9 (5 org) , disamping itu ada dari unsur pimpinan ranting dan cabang Muhammadiyah Wiyung serta Ortomnya.
Semoga Muktamar ini bisa menghasilkan program organisasi Muhammadiyah yang mampu memberikan pencerahan bagi agama, bangsa dan negara.
“Sehingga nantinya mampu memajukan bangsa dan mencerahkan semesta, demikian pula semoga mampu mencetak pemimpin persyarikatan Muhammadiyah yang amanah, tabligh dan fatonah.”Sambung Yono penuh semangat ikut sukseskan Muktamar.
